Jumat, 15 Juli 2011

Apa Yang Kau Dapati Dari wajahmu, saudaraku ?





Senyum itu ibadah, sedekah. Teringat nasyid senyum yang dibawkan oleh grup nasyid dari negeri seberang. Malaysia.
Sering kali kita tak menyadari, bahwa sesungguhnya senyum membwa pengaruh dalam hari yang tengah kita jalani. Entah itu kita yang tersenyum, atau orang lain yang tersenyum untuk kita. Saat kita sedang tak enak hati, sedang ada masalah dan mencoba menemui seseorang yang pas untuk dicurhati, sesampainya didepan orang tersebut,justru wajah jutek dan masam yang didapati. Terbayang ‘sakit’ dan keki-nya kita. Mungkin salah satu dari kalian dan saya sendiri pernah mengalami hal tersebut. Semua itu dapat terjadi di semua kalangan. Entah itu yang katanya aktivis, bahkan yang ber label aktivis da’wah, atau orang yang biasa saja. Tak perlu malu untuk mengakui. Coba saja intropeksi diri.

Ternyata, raut wajah membawa pengaruh untuk diri dan orang lain. Tentu senyum yang tulus. Yang tak hanya dari bibir saja. Tapi dari hati. Meniatkan hanya karena DIA semata. Tak masalah jika suatu saat, orang yang kita senyumi tak membalas. Atau malah ‘mengejek’. Tak perlu kecewa. Karena Alloh yang menjadi alasan kita untuk tersenyum.Rosululloh saw. bersabda, “Senyummu di depan saudaramu adalah sedekah.” At Tirmidzi dalam sahihnya.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra berkata : Rosululloh saw bersabda, “ Setiap ruas tulang manusia harus disedekahi setiap hari selama matahari masih terbit. Mendamaikan dua orang yang berselisih adalah sedekah, menolong orang ia hingga dapat naik kendaraan atau mengangkatkan barang bawaan ke atasnya merupakan sedekah, setiap langkah kaki yang engkau ayunkan menuju ke masjid adalah sedekah, dan menyingkirkan aral dari jalan juga merupakan sedekah” (HR Bukhari dan Muslim).

Bahkan Rosululloh saw mensunnahkan dan memerintahkan umatnya agar menghiasi diri dengan akhlak mulia ini. Beliau menjadikan senyuman sebagai lahan berlomba dalam kebaikan
Perhatikan wajamu di cermin, terlihat lebih manis jika dihiasi dengan air wudhu dan permata seyum. Tak perlu make-up tebal untuk menjadi cantik atau tampan.
‘Manis wajahmu ku lihat disana..
Apa rahasia yang tersirat…
Tapi zahirnya..dapat ku lihat, mesra wajahmu dengan senyuman…

Hati yang gundah, terasa senang..
Bila melihat senyum hati kan tenang.
Tapi senyumlah se ikhlas hati..senyuman dari hati..jatuh ke hati..’
(Raihan with senyum ^_^)

Ada orang tersenyum pagi hari, lalu bersedih disorenya…ada yang bersedih dipagi hari, lalu tersenyum pada sorenya…ada yang tersenyum dipagi hari dan sore hari…dunia ini yang pagi, akhirat yang sore…mau tersenyum kpan?

Jadi , tunggu apa lagi?
Ada yang masih ragu untuk tersenyum?
Get ur nice smile everybody!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar